Pin It

20200130 Peserta SKD CPNS 2019 Alia

Peserta SKD CPNS Kementerian PANRB T.A 2019 formasi disabilitas Alia Nur Fatimah.

 

JAKARTA – Beragam kisah perjuangan diukir para peserta rekrutmen Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) pada Seleksi Kompetensi Dasar (SKD). Alia Nur Fatimah adalah salah satunya. Kondisi cerebral palsy atau gangguan syaraf dan otot, menyulitkannya beraktivitas. Namun, tak menyurutkan tekadnya menjadi abdi negara.

Langkahnya perlahan tapi pasti memasuki Kantor Pusat BKN, Jakarta, pada Selasa (28/01) untuk mengikuti tahap SKD. Awalnya, Alia mengaku khawatir dengan kondisi kesehatannya, dan pesimis untuk bekerja sebagai PNS. Namun, setelah ia mengetahui pemerintah membuka kesempatan melalui formasi khusus disabilitas, ia lega. “Saya takut banget dengan tes kesehatannya. Tapi ketika Pak Tjahjo Kumolo mengatakan menerima yang disabilitas, saya ingin untuk lebih baik bagi Indonesia,” jelas Alia.

Menurutnya, dengan adanya formasi khusus tersebut, dapat mendorong penyandang disabilitas untuk maju terutama mencari pekerjaan. “Disabilitas kan susah mencari pekerjaan,” ujarnya.

Alumni Universitas Padjadjaran ini melakukan banyak persiapan sebelum SKD. Alia mengunduh soal-soal latihan tes CPNS yang tersebar di internet, bahkan menonton tayangan di YouTube terkait latihan soal.

Seperti diketahui, SKD menerapkan sistem Computer Assisted Test (CAT). Alia mengakui, sistem CAT mempermudahnya dalam mengerjakan soal. Sistem komputerisasi ini menjamin keamanan soal serta transparansi nilai peserta. Sebelum masuk ke ruangan tes, Alia bersama peserta lainnya diberikan petunjuk teknis mengenai cara mengerjakan soal.

Seperti peserta lainnya, ada passing grade atau nilai ambang batas yang harus Alia lalui menuju tahap Seleksi Kompetensi Bidang (SKB). Passing grade untuk formasi disabilitas sedikit berbeda dengan formasi umum. Pada formasi umum, nilai ambang batas untuk TIU adalah 80. Sedangkan pada formasi disabilitas, nilai ambang batasnya adalah 70. Sementara untuk nilai kumulatif minimal 260.

Usai melaksanakan SKD, Alia enggan mengungkapkan nilainya. Namun dia mengatakan bahwa hasilnya baik. Selama pelaksanaan SKD, Alia menilai panitia bertugas dengan baik dan rapi. (don/rr/HUMAS MENPANRB)