Petugas Sat Lantas Polres Bogor bersama petugas Dishub Kabupaten Bogor mengarahkan kendaraan wisatawan di jalur wisata Puncak, Gadog, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. (ANTARA FOTO/Yulius Satria Wijaya)
Jakarta, InfoPublik - Posko Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2026 Kementerian Perhubungan pada Shift 2 menyatakan, terjadi dinamika pergerakan transportasi udara, Selasa (30/12/2025).
Kenaikan pergerakan pesawat mencapai 2,7 persen jika dibandingkan dengan periode yang sama di Nataru 2024.
Namun, di sisi lain, jumlah penumpang domestik justru mengalami penurunan sebesar 1,9 persen.
Sementara itu, arus lalu lintas secara umum dilaporkan berjalan lancar tanpa adanya kejadian menonjol yang mengganggu.
Berdasarkan pantauan Posko, volume kendaraan yang memasuki Jakarta tercatat sejumlah 65.414 unit.
Sementara di ruas tol utama seperti Tangerang-Merak, situasi dinyatakan normal tanpa ada kejadian khusus.
Kendati demikian, terjadi peningkatan kepadatan arus kendaraan yang terpantau menuju Simpang Gadog, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, yang memerlukan kewaspadaan dari pengguna jalan.
Sedangkan, dalam rentang waktu pukul 00.00 hingga 20.00 WIB, Senin (29/12/2025), telah terjadi 74 insiden kecelakaan lalu lintas. Tragedi tersebut merenggut nyawa 10 orang dan menyebabkan 88 orang lainnya menderita luka-luka.
Sebelumnya, Direktorat Jenderal Perhubungan Darat Kemenhub menyebutkan data yang dihimpun dari periode H-7 hingga H+1 libur Natal (hingga 26 Desember 2025) menunjukkan sejumlah 1.519.397 orang menggunakan angkutan bus umum dan 1.731.248 orang menggunakan kapal penyeberangan, baik untuk tujuan mudik maupun wisata. "Kami mengevaluasi dan menganalisis bahwa melewati masa arus mudik libur Natal ini pergerakan masyarakat dengan moda darat berjalan aman dan lancar. Hal ini berkat kerja keras dan kolaborasi yang dilakukan antar pemangku kepentingan demi menciptakan libur akhir tahun yang selamat, aman dan nyaman bagi masyarakat," tegas Direktur Jenderal Perhubungan Darat, Aan Suhanan, dalam keterangan tertulis, Sabtu (27/12/2025).
Untuk mengawal perjalanan masyarakat selama musim liburan, Posko Nataru 2026 telah beroperasi selama 24 jam non-stop sejak 18 Desember 2025 dan akan berlangsung hingga 5 Januari 2026.
Posko itu tidak hanya diisi oleh Kementerian Perhubungan, tetapi juga diisi oleh kolaborasi banyak instansi kunci. Di antaranya adalah Kementerian Komunikasi dan Digital, Kementerian Pariwisata, Korlantas Polri, Basarnas, BMKG, dan KNKT.
Dukungan juga datang dari berbagai badan usaha, seperti PT Jasa Marga, Astra Infra Toll Nusantara, PT Jasa Raharja, PT ASDP Indonesia Ferry, PT Kereta Api Indonesia, PT KCIC, PT PELNI, PT Angkasa Pura Indonesia, Perum LPPNPI/AirNav, serta organisasi seperti Senkom Mitra Polri, RAPI, dan ORARI.







