Sekretaris Kementerian PANRB Reni Suzana saat membuka kegiatan Orwastu, di Kantor Kementerian PANRB, Jakarta, Senin (2/6/2025).
JAKARTA - Sebanyak 53 Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) mengikuti pembukaan Orientasi Wawasan Tugas (Orwastu) di Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB). Kegiatan yang berlangsung selama sembilan hari ini dimaksudkan untuk mengenalkan mereka dengan ilmu sesuai tugas, fungsi, serta budaya dan lingkungan kerja di Kementerian PANRB sebelum memulai tugas mereka di unit kerja.
Hal tersebut disampaikan Sekretaris Kementerian PANRB Reni Suzana saat membuka kegiatan Orwastu, di Kantor Kementerian PANRB, Jakarta, Senin (2/6/2025). “Melalui orwastu ini akan dikenalkan nilai-nilai dasar sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN) sebagai landasan awal sebelum menjalankan peran dan tanggung jawab secara penuh di unit kerja masing-masing,” ujarnya.
Perekrutan CPNS ini telah melalui tahapan Seleksi Administrasi, Seleksi Kompetensi Dasar (SKD), Seleksi Kompetensi Bidang (SKB) yang terdiri dari psikotest, wawancara pimpinan unit kerja, Seleksi Kompetensi Bidang dengan CAT, dan praktik kerja. Hal tersebut dilakukan guna mendapatkan SDM yang kompeten, memiliki wawasan luas, dan berintegritas.
Usai Orwastu, CPNS ini tidak akan dilepas begitu saja. Mereka akan terus diberi pendampingan serta dipantau baik dari segi kinerja maupun kedisiplinan. “Seluruh unit kerja juga akan terus memberikan bimbingan serta evaluasi kinerja pada para CPNS,” ujarnya.
Pada masa Orwastu, para CPNS akan dibekali dengan pengetahuan dasar seputar Kementerian PANRB. Sejumlah pejabat dari unit kerja juga dijadwalkan untuk memberikan pembekalan tentang proses bisnis di unit kerja masing-masing. Selain itu, materi seputar kesadaran bela negara dan nasionalisme juga akan disisipkan untuk memastikan generasi baru PNS Kementerian PANRB terbebas dari radikalisme.
Ilmu yang komprehensif serta pengalaman mengenai pemerintahan menjadi fokus kegiatan Orwastu. Kegiatan ini merupakan upaya Kementerian PANRB untuk mencetak generasi ASN yang berintegritas dan profesional yang siap menghadapi tantangan global saat ini.
Melalui Orwastu, CPNS Kementerian PANRB sebagai penerus bangsa dituntut untuk memahami tugas dan fungsinya masing-masing sehingga dapat memberikan yang terbaik bagi kemajuan bangsa dan negara serta menjadi penggerak reformasi birokrasi di Indonesia. Para CPNS ini akan menempati jabatan sebagai perencana ahli, analis kebijakan ahli, pranata komputer, analis kebijakan serta pranata komputer.
Reni juga menyampaikan tambahan personel ini diharapkan dapat mempercepat kinerja Kementerian PANRB. “Harapannya, CPNS tidak hanya patuh aturan, tapi juga punya sense of purpose, kesadaran mendalam bahwa setiap dokumen yang diproses, setiap data yang diproses dianalisis dan setiap kebijakan yang dirumuskan akan berkontribusi nyata bagi kesejahteraan masyarakat,” tutupnya. (HUMAS MENPANRB)
